Jumaat, 15 April 2016

Ketika Fatwa Wahabi/Salafi Bergandeng Mesra dengan Misi Zionis

Wahaby-Zionis
Dalam buku yang berjudul “Mulia Dengan Manhaj Salaf” yang ditulis oleh Ust. Yazid Ibn Abdil Qodir. Dalam buku tersebut pada bab terakhir dengan gamblang Ust. Yazid Jawas mengelompokkan Asy’ariyah dan Maturidiyah sebagai kelompok sesat dan menyesatkan.
Sebuah buku yang kontradiktif dengan buku yang mereka ciptakan sebelumnya yang merupakan Tahrif (penyimpangan) dari al Ibanah yang berjudul “Buku Putih Imam Al Asy’ari” dengan penerjemah Abu Ihasan Al Atsari, penerbit At Tibyan.

Ketika Fatwa Wahabi/Salafi Bergandeng Mesra dengan Misi Zionis

Beberapa tahun yang lalu ketika usiaku masih belasan tahun dan sedang mengenyam pendidikan di sebuah Pesantren, aku mendapati selebaran yang berisi peringatan terhadap kaum Muslimin untuk mewaspadai misi Zionis, diantara yang aku ingat adalah :

1. Pisahkan umat Islam dari ulamanya
2. Pisahkan umat Islam dari Nabinya
3. Pisahkan umat Islam dari kitab sucinya (Al-Quran )
4. Pecah belah dan hancurkan!

Beberapa tahun setelah aku kembali ke kampung, aku dapati fenomena Salafi Wahabi. Dan ketika aku mencermati dogma (ajaran) serta cara mereka “berdakwah” (menyampaikan ajarannya), timbul kecurigaan kuat mereka adalah kaki tangan Zionis. Kecurigaanku bukan tanpa alasan, berikut mari bersama kita cermati secara kritis dengan fikiran dan hati yang jernih tentang beberapa fatwa Salafi Wahabi sekaligus efek yang terjadi dalam konteks keselarasan fatwa-fatwa tersebut dengan misi Zionis:

Misi 1: Pisahkan umat Islam dari ulamanya
Misi ini bertujuan agar umat Islam kehilangan central command/komando yang terpusat dalam segala hal, baik dalam berpolitik, bersosial, beragama, serta menghilangkan metode yang benar dalam memahami agama. Mereka sadar bahwa kegagalan mereka selama ini diakibatkan oleh kuatnya semangat dan persatuan kaum Muslimin dalam melawan mereka. Dan semangat serta persatuan kaum Muslimin tersebut faktanya berpusat pada para ulama. Fakta terbaru, adalah betapa dahsyat akibat/efek dari “Resolusi Jihad” (22-Okt-1945) yang dikeluarkan oleh KH. Hasyim Asy’ari (NU) juga betapa dahsyat dampak dari seruan para ulama dalam menumpas PKI.

Fatwa Salafi Wahabi yang disinyalir “mendukung” misi tersebut diantaranya adalah :
1. Sesatnya Mazhab Asya’irah/ Asy’ariah dan Maturidiah
Bukti paling dekat atas fatwa tersebut adalah buku yang berjudul “Mulia Dengan Manhaj Salaf” yang ditulis oleh Ust. Yazid Ibn Abdil Qodir. Dalam buku tersebut pada bab terakhir dengan gamblang Ust. Yazid Jawas mengelompokkan Asy’ariyah dan Maturidiyah sebagai kelompok sesat dan menyesatkan. Sebuah buku yang kontradiktif dengan buku yang mereka ciptakan sebelumnya yang merupakan Tahrif (penyimpangan) dari al Ibanah yang berjudul “Buku Putih Imam Al Asy’ari” dengan penerjemah Abu Ihasan Al Atsari, penerbit At Tibyan.

2. Propaganda : Para Ulama adalah Manusia yang Tidak Ma’shum (Tidak terjaga dari salah)
Propaganda “Para ulama adalah manusia yang tidak ma’shum” adalah “Kalimatu Haqqin Uriida Biha Al Bathil” (pernyataan yang benar yang disertai misi batil). Propaganda ini berperan untuk mendorong umat Islam keluar dari mazhab-mazhab yang mu’tabar (diakui) dan beralih kepada “mazhab” yang mereka bangun (mazhab yang tidak bermetode dalam memahami Al-Quran dan Sunnah). Propaganda ini mengesampingkan pesan Allah: “Maka bertanyalah kalian pada Ahlidz Dzikri jika kalian tidak tahu” (An Nahl : 43 dan Al Anbiya’ : 7)
Efek lain dari propaganda ini dapat Anda buktikan dalam sikap Prof. Salim Bajri ketika berdialog dengan Buya Yahya dalam Tema “Sampainya pahala kebaikan yang dihadiahkan untuk orang-orang yang telah meninggal”. Dalam dialog tersebut sang Prof enggan menerima pendapat para ulama dengan alasan mereka tidak ma’shum.

3. Tuduhan “Ta’ashub” (Fanatik) kepada Para Penganut Mazhab 4. Tuduhan “Ghuluw” (Berlebihan) Bahkan Musyrik terhadap Umat Islam yang Menghormati Para Ulama denga Cara Mencium Tangan 5. Haramnya Tawasul dengan Orang-orang Shaleh yang Sudah Meninggal

Efek lain yang ditimbulkan dari fatwa-fatwa dan propaganda tersebut diantaranya adalah:
a. Hilangnya atau setidaknya berkurangnya trust/kepercayaan umat Islam terhadap para ulama khususnya yang bermazhab Asy’ariyah atau Maturidiyah semacam Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani, Imam An-Nawawi, Imam Al-Haitami, Imam Al-Qurthubi, bahkan sebagian besar Pengarang “Al Kutub As Sittah” serta ratusan ulama yang lain.
b. Membuang semua/sebagian pendapat para ulama Asy’ariyah & Maturidiyah yang tidak sesuai misi mereka.
c. Bebas men-tahrif (mengubah) karya-karya mereka yang tidak sesuai keinginan dan bahkan membakarnya, karena dianggap karya orang-orang sesat.
d. Menggantikan peran/pendapat para ulama sejak abad ke-3 hingga abad ke-19 (Munculnya Muhammad Ibnu Abdil Wahab) dengan para “ulama” yang mereka ciptakan diabad 19 dst.
e. Cukup banyak ulama yang pemikirannya dijauhkan dari umatnya.
f. Menghilangkan atau setidaknya mengurangi rasa hormat umat Islam terhadap para ulamanya.
g. Menghilangkan atau setidaknya mengurangi kepatuhan umat Islam terhadap para ulamanya.
h. Menghilangkan metode yang benar dalam mamahami Islam. (hal ini penting untuk misi yang lain)
i. Ibarat hutan yang telah ditinggal “Macan”nya, dan yang tersisa hanyalah “Macan” ompong piaraan dengan fatwa-fatwa aneh.
j. dll

Misi 2: Pisahkan Umat Islam dari Nabinya
Misi ini penting, mengingat ikatan emosional umat Islam dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah faktor fital yang mampu membuat  umat Islam rela mengorbankan segalanya.
Adapun fatwa dan tindakan yang disinyalir “Mendukung” misi tersebut adalah:

1. Haramnya Bepergian Menziarahi (Qubbatul Khadra’) Makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam

Anda yang pernah menziarahi Makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pasti tahu efek emosional bagi penziarah baik ketika berziarah maupun sesudahnya. Betapa hati yang normal takkan mampu membendung air mata ketika berada di pusara mulia beliau. Rasa haru, bahagia, malu, rindu, bangga, terimakasih, bercampur dalam sebuah hidangan istimewa berupa “Mahabbah” (rasa cinta) yang tidak dapat diungkapkan dengan kata.
Anehnya menurut teman-teman yang pernah muqim di Saudi, ada ulama kebanggaan Wahabi (maaf tidak disebut nama karena orangnya sudah meninggal) yang bersyukur karena tidak pernah menziarahi makam Nabi selama 25 tahun tinggal di Madinah,� hingga para santri di sana berkata: “Memang Nabi nggak mau ketemu Anda”.

2. Haramnya Pelaksanaan Maulid Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
Mereka sadar betul akan efek tumbuhnya rasa cinta kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam melalui pujian dan pembacaan sirah Nabi yang ada dalam kitab-kitab maulid yang identik lebih mengangkat sisi Irhash dan Mukjizat Nabi. Fakta telah membuktikan efek Maulid yang terjadi pada masa Shalahuddin Al-Ayyubi, bahkan fakta terbaru adalah betapa dahsyat efek “Shalawat Badar” dalam membakar semangat umat Islam guna menumpas PKI.

3. Haramnya Tawasul dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah Wafat
Hal ini jika kita cermati argumentasi mereka kita dapati sebuah fakta: Menghilangkan atau setidaknya mengurangi pemahaman umat Islam terhadap Nabinya dalam aspek Nubuwwah dan lebih menonjolkan aspek Basyariyah Nabi (sisi kemanusiaan). Bukti dari efek tersebut adalah pernyataan ulama kebanggaan mereka yang menyatakan bahwa tongkatnya lebih berguna daripada Rasulullah yang sudah wafat.

Dan bukti lain adalah sikap Prof. Salim Bajri ketika berdialog dengan Buya Yahya dalam Tema “Sampainya pahala kebaikan yang dihadiahkan untuk orang-orang yang telah meninggal”. Dalam dialog tersebut sang Prof tidak puas ketika diajukan hadits shahih dari Imam Al-Bukhari dengan dalih Nabi Muhammad bisa salah berdasar QS: ‘Abasa.

4.� Menghilangkan Situs-Situs Bersejarah yang Berkaitan Dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan Para Sahabat
Efek yang ditimbulkan dari tindakan tersebut adalah: Hilangnya bukti fisik perjuangan Rasulullah dan para sahabat yang dapat membangkitkan semangat dan keimanan umat Islam.
Jika dalam penghancuran situs-situs bersejarah tersebut Salafi/Wahabi beralasan “Syaddudz Dzari’ah” (mencegah kemungkaran yang mungkin ditimbulkan) yakni sikap “Ghuluw” (berlebihan), maka faktanya mereka mengalihkan sikap “Ghuluw” tersebut kepada Syekh Al ‘Utsimin dengan membangun museum Yayasan Al ‘Utsaimin. Dimana dalam museum tersebut tidak hanya karya sang Syekh yang dihormati, bahkan pena terakhir sang Syekh-pun ditempatkan di tempat khusus dalam etalase mahal. aneh.

Misi 3: Pisahkan Umat Islam dari Al-Quran
Kita semua tahu arti dan peran Kitab Suci bagi semua pemeluk agama, maka sangat wajar jika misi ketiga ini menjadi misi penting. Adapun fatwa dan propaganda Salafi/Wahabi yang disinyalir “Mendukung” misi tersebut diantaranya adalah:

1. Haram Mengikuti Mazhab Tertentu
Silahkan Anda baca Fatwa Syekh Albani tentang masalah tersebut, dan silahkan Anda bayangkan ketika kaum awam melepaskan diri dari tuntunan para ulama dalam memahami Al-Quran.
Bukti akan adanya efek tersebut adalah propaganda yang didengungkan MTA, yakni : “Ngaji ko’ kitab kuning, Ngaji ya Al-Quran sak maknanya”. Dan akibatnya fatwa-fatwa mereka ngawur dan paling ironis dengan enteng mereka mengafirkan sesama saudara Muslim.

2. Jargon Kembali kepada Al-Quran dan Sunnah
Coba kita cermati akibat yang ditimbulkan dari keberanian orang-orang awam menginterpretasikan Al-Quran tanpa sarana ilmu yang memadahi. Disamping pemahaman yang kontradiktif, mereka telah lepas dari nafas Al-Quran itu sendiri, sehingga begitu mudah mereka mengafirkan sesama umat Islam.
Hal inilah yang diwanti-wanti Rasulullah dalam sabda beliau:
يَدْعُونَ إِلَى كِتَابِ اللَّهِ وَلَيْسُوا مِنْهُ فِى شَىْءٍ مَنْ قَاتَلَهُمْ كَانَ أَوْلَى بِاللَّهِ مِنْهُمْ قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا سِيمَاهُمْ قَالَ : التَّحْلِيقُ .
“Mereka mengajak pada kitab Allah tetapi justru mereka tidak mendapat bagian sedikitpun dari Al-Quran. Barangsiapa yang memerangi mereka, maka orang yang memerangi lebih baik di sisi Allah dari mereka”. Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apa ciri khas mereka?” Rasul menjawab “Bercukur gundul”. (Sunan Abu Daud : 4765)
سَيَخْرُجُ قَوْمٌ فِي آخِرِ الزَّمَانِ أَحْدَاثُ الْأَسْنَانِ سُفَهَاءُ الْأَحْلَامِ يَقُولُونَ مِنْ قَوْلِ خَيْرِ الْبَرِيَّةِ لَا يُجَاوِزُ إِيمَانُهُمْ حَنَاجِرَهُمْ يَمْرُقُونَ مِنْ الدِّينِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنْ الرَّمِيَّةِ فَأَيْنَمَا لَقِيتُمُوهُمْ فَاقْتُلُوهُمْ فَإِنَّ فِي قَتْلِهِمْ أَجْرًا لِمَنْ قَتَلَهُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
“Akan keluar di akhir zaman, suatu kaum yang masih muda, berucap dengan ucapan sebaik-baik manusia (Hadits Nabi), membaca Al-Quran tetapi tidak melewati kerongkongan mereka, mereka keluar dari agama Islam sebagaimana anak panah meluncur dari busurnya, maka jika kalian berjumpa dengan mereka, perangilah mereka, karena memerangi mereka menuai pahala di sisi Allah kelak di hari kiamat “.(HR. Bukhari Muslim)
Selanjutnya misi Zionis:

4. Pecah Belah Lalu Hancurkan!!!
Inilah tujuan pokok dari misi-misi penghantar yang kami sebutkan di atas. Sebagaimana di wanti-wantikan Allah dalam Al-Quran :
وَلَنْ تَرْضَى عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَى حَتَّى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ
“Dan orang-orang Yahudi dan Nashrani tidak akan rela kepadamu (Muhammad) sebelum engkau mengikuti agama mereka” (QS : Al Baqarah:120)
Sedang tindakan kongkrit dalam mendukung misi ini adalah menciptakan kelompok yang menyimpang yang mereka lindungi atas nama HAM semisal “AHMADIYAH” di India, dan disaat bersamaan mereka ciptakan “WAHABI” di Timur Tengah, sebuah kelompok yang berhasil membuat umat Islam saling menghujat, saling mengkafirkan, dst.
Lantas adakah korelasinya misi Zionis tersebut dengan fatwa dan atau propaganda diatas? 

Mari kita cermati bersama:
Apakah jadinya ketika umat Islam sudah tidak lagi menghormati figur-figur yang dapat meredam pertikaian dan mempersatukan umat, yakni para ulama? Dan apa jadinya ketika umat Islam memandang dan memahami Nabinya hanya dari aspek Basyariyah? Dan apa jadinya ketika umat Islam yang tidak memiliki sarana ikut-ikutan berijtihad dan mengesampingkan tuntunan para ulama?
Fakta yang sudah di depan mata adalah� PERPECAHAN UMAT ISLAM !
Wal ‘Iyaadz Billah…(Mundzir Ahmad)
///

TUN MAHATHIR PERLU MINTA MAAF DAN BERTANGGUNG JAWAB



TUN Dr Mahathir Mohamad perlu bertanggungjawab terhadap kerosakan reputasi negara dan media barat harus meminta maaf kepada rakyat Malaysia, kata Setiausaha Akhbar kepada Perdana Menteri iaitu Datuk Seri Tengku Sharifuddin. 

Datuk Seri Tengku Sharifuddin Tengku Ahmad berkata, pengakuan Menteri Luar Arab Saudi, Adel Al-Jubeir membuktikan dakwaan liar yang dicanangkan selama setahun oleh bekas perdana menteri iaitu Dr Mahathir dan kempen anti-Najib adalah tidak benar sama sekali. 

Semalam, Adel berkata sumbangan derma kepada Najib itu memang datang dari negara itu tanpa mengharapkan sebarang balasan.
"Pembohongan Tun Mahathir didorong oleh kepentingan peribadi tanpa mempedulikan kepentingan Malaysia mahupun rakyat."

"Ia merupakan percubaan untuk menjatuhkan kerajaan yang dipilih secara demokratik, semata-mata untuk menyelamatkan karier politik anak Tun Mahathir iaitu Datuk Seri Mukhriz Mahathir," katanya. 

Tengku Sharifuddin berkata, kenyataan Menteri Luar Arab Saudi itu mengesahkan apa yang dipertahankan oleh Najib mengenai derma RM2.6 bilion selama ini dan kesimpulan pelbagai pihak berkuasa selepas siasatan menyeluruh bahawa dana itu ialah sumbangan dari Arab Saudi.

"Media barat yang membenarkan diri mereka digunakan untuk menyebarkan dakwaan palsu bermotifkan politik harus meminta maaf kepada rakyat Malaysia," kata beliau lagi. 

Menurut Adel, "Kami sedar tentang derma itu dan ia memang benar-benar sumbangan tanpa mengharapkan apa-apa balasan. Kami juga sedar sepenuhnya bahawa Peguam Negara Malaysia telah menjalankan siasatan terperinci mengenai perkara itu dan mendapati tiada salah laku. Justeru, setahu kami, isu itu ditutup." 
///

Jumaat, 8 April 2016

APAKAH BUKTINYA (pemimpin, lebai klaghoh, ahli taksub - bukan ahli biasa) PAS ADALAH GOLONGAN DIREDHAI ALLAH ISLAM (al-Islam) ?

... dan aku redha akan "al-Islam" itu ...

(1) Apa itu Islam (al-Islam) ?
- Tauhid (rububiyyah) zat Allah kah ?

- I'ttiqad (uluhiyyah) hak-hak mutlak zat Allah kah ?
- Aqidah (al-Iman) kah ?
- Syariah-Fiqh (al-Ilmu) kah ?


(2) Siapa berkuasa menguatkuasakan Islam (al-Islam) pada mana-mana anak Adam ?
- Ibu / bapak kah ?
- Para guru Agama kah ?
- Para Ulama kah ?
- Para Pemimpin - Umara' kah ?
- Para pengajian Arab kah ?


(3) Pada bahagian mana jasad anak Adam itu IslamNya (al-Islam) bersarang ?
- Akal kah ?
- Kalbu kah ?
- Kupiah-serban, jubah & janggut kah ?


(4) Terhadap apakah anak Adam itu menguatkuasakan IslamNya (al-Islam) ?
- Pada zat Allah kah ?
- Pada hak-hak mutlak zat Allah ?
- Pada pertubohan atas nama Islam kah ?

- Pada pertubohan atas nama Melayu kah ?

(5) Bagaimana menjadi golongan Islam (al-Islam) yang benar disisi Allah (al-Quran) ?
- Pangkah PAS kah ?
- Jadi ahli PAS kah ?

- Jadi ahli UMNO kah ?
- Bermusohan kerana Agama (ad-deen) & Islam (al-Islam) serta FuruqNya kah ?


(6) Bagaimana gugur dari golongan yang diredhai Allah Islam (al-Islam) ?
- Kerana Murtad (yartadda : yartadid mingkum undeeneh) kah ?
- Kerana Syirik (yusyrik : tusyrik billaahi) kah ?
- Kerana Sesat Aqidah & Syariah kah ?
- Kerana Kafir - engkar larangan Allah (al-Quran) kah?
- Kerana Kufur - tanpa lilaahi kah ?


(7) Gugur dari golongan yang diredhai Allah Islam (al-Islam) jadi golongan apa ?
- Kufur - tanpa Lillaahi kah ?
- Kafir - Engkar kah ?
- Syirik (al-Yahud, as-Syaieyah, an-Nasyoro) terhadap hak-hak mutlak zat Allah kah ?
- Murtad (al-musyrik - berhala, api/matahari) dari tauhidkan zat Allah kah ?


(8) Apakah yang membezakan antara golongan Islam (al-Islam) yang diredhoi Allah VS golongan Yahudi (al-Yahud) yang dilaknati Allah ?
- Kupiah-serban, jubah & janggut kah ?
- tutor kata "Ana, Anta, Anti, Antunna & Antangtungau kah ?
 
(9) Siapa sebenarNya golongan yang diredhai Allah Islam (al-Islam) VS golongan yang dilaknati Allah Yahudi (al-Yahud) di Malaysia hari ini ?

- Tanyalah pada diri sendiri !!!
///

al-Yunan

KAJI SEMULA & SELARAS KADAR BAYARAN PENCEN VETERAN ATM, MENGIKUT KEHENDAK PERLEMBAGAN & AKTA AT...

 
KEGAGALAN "T5P"... MENGUNDANG SIAP SIAGA VETERAN BERPENCEN DENGAN SKIM TANGGA GAJI SEBELUM UNTUK MENGATAKAN "TIDAK" SECARA TERBUKA MELALUI PERSATUAN / KELAB VETERAN TENTERA DISELUROH MALAYSIA KEPADA PH - YANG DIDOMINASI OLEH DAP (titik) 

Salam rakan-rakan seperjuangan...
TUNTUTAN BUKAN DAHAGI.

Gerakan ini akan di dukung 100% oleh bekas tentera, berpencen & tidak berpencen, (+/-) seramai 310k orang tidak termasuk keluarga - anak/isteri. Saya mohon tuan-tuan bersama-sama mengembeling tenaga untuk menwar2kan kepada yang tiada dalam group Fb, WhatsApp, Blogs, Telegram, Google... Supaya kita dapat memperjuangkan nasib kita sendiri. Tanpa menjadi "pengemis" hanya untuk mendapatkan hak kita sendiri (Hak : Adil : Saksama) yang termaktub dalam AKTA & PERLEMBAGAAN.

5 TUNTUTAN

Tuntutan 5 perkara (T5P) oleh PAHLAWAN (ngo's): menuntut kenaikan pencen persara tentera sesuai dengan pelarasan gaji baru anggota ATM yg sedang berkhidmat. Dan mengakaji semula kebajikan anggota ATM yg berhenti awal dan OKU :

1. Menuntut kenaikan pencen persara bersandarkan skil gaji semasa anggota tentera yang dikuatkuasakan 1/Jul/2016. Pelarasan pencen untuk mereka yang bersara sebelum 01/01/2013, APATAH LAGI veteran ATM perpencen sebelum 2000.

  • a) Mereka yang berpencen dengan Skim gaji lama dengan Skim gaji semasa adalah sama semuaNya... LALU "kenapa berlaku perbezaan bayaran pencen yang begitu jauh ??? 
  •  
  • b) Mereka sama semuaNya : 
  •  
  • sama Angkatan
  • sama Kor 
  • sama Regiment 
  • sama Unit 
  • sama Pangkat 
  • sama TTP 
  • sama Kursus - Tred 
  • sama Bangsa 
  • sama Agama Tauhid (ad-deen) 
  • sama I'ttiqad (al-Islam)
  • majority berAqidah (al-Iman) al-Islam
  • majority berSyariah-Fiqg (al-Ilmu) al-Islam
  •  SERTA masih hidup pada zaman : keadaan : waktu : masa-saat yang sama... MELAINKAN hanya berbeza Skim Tangga Gaji sahaja... ??? 
  •  
  • c) Tidak mungkin Majority boleh mengalahkan Minority dalam membuat keputusan... Jika berlaku, maka itu keputusan yang tidak Benar (bil-HAQQ), tidak Adil (bil-ADIL), tidak Saksama (bil-QISTY)...SEKALIGUS mencabuli apa yang terkandungan dengan kejap : jelas dalam PERLEMBAGAAN : AKTA AT...       

2. Imbuhan tahunan sebanyak RM6k setiap tahun kepada anggota yang berhenti awal & tidak berpencen dengan terhormat.

3. Hak mewariskan pencen kepada isteri yang di nikahi selepas perkhidmatan, untuk sepanjang hayat balu. Bukan seperti amalkan sekarang yang menghadkan bayaran pencen waris hanya berlaku selama 20 tahun dari tarikh persara mulai pencen wajib.

4. Menuntut kerajaan memenuhi janji tentang pemberian tanah / rumah mampu milik / rumah murah kepada bekas2 tentera.

5. Menuntut penyeragaman pencen, PHU dan ex-gratia untuk semua Vet OKU perang tanpa mengira tahun akhir perkhidmatan.
/// 
PAHLAWAN.

Rabu, 6 April 2016

AL-QURAN (القران) ITU BACAAN & AL-KITAB (الكتاب : Kalaamallah - الكلم الله) SIGN (abjad, simbol, perlambang - cryptology non comm)

Sesungguh الفران itu adalah اقرأ : bacaan - lisaanun Arabia yang berasal dari Kalaamallah - الكتاب (القلم, huruf, abjad, lambang, simbol, SIGN - cryptology non comm).  Adalah amat jelas bahawa pada asalNya al-Quran itu tidak ada tanda qalam (lambang : huruf) & tidak ada tanda bacaan melainkan qalam2Nya (hakikat qalam > qalam tunggal & tunggal bersambung) satu demi satu... kemudian kumpulan qalam yang membentuk kumpulan - perkataan > ayat-ayat...

Billion / Trillion manusia membaca القران dimuka bumi ini, tapi berapa kerat yang mengkajiNya akan setiap kumpulan qalam - perkataanNya, melainkan terima bulat2 apa yang telah di tulis orang : umat terdahulu tanpa sedikit pun Ijtihad untuk mengesahkan... sekaligus mencari sebarang kesilapan usul, tapsirNya...apatah lagi pada kalimah - perkataan & ayat mutasyabihat (samar-samar) ditakwil dengan berbagai takwilan sesuai dengan hawa napsu masing-masing, walaupun bercanggah dengan kalimah : perkataan - ayat (muhkamat - jelas) yang lain.

Malah masih terdapat sebahagian dari kumpulan qalam - perkataan القران (bacaan - jenis Mutasyaabihat : samar2 - hakikat) sampai sekarang masih lagi belum difahami... paling2 hanya dengan takwilan semata-mata. 

Maka siapalah sangat dengan mereka yang mengaku Ulama, mereka yang melantik diri sendiri sebagai Ulama serta mereka yang menggunakan berbagai AL.... dihadapan nama masing2 itu... hanya lah tukang copy paste - menghafal... kemudian kelentong atasnama الله (القران) serta atasnama Nabi SAW dengan segala tipudayaNya, demi memenohi hawa napsu... kan kan kan

Malah 3 qalam pertama الكتاب) > القران)  yang dibaca hanya dengan menyebut nama2 qalamNya saja pun masih lagi belum berjaya diusul, tapsir & terjemahkan maksudNya dengan jelas, tegas & tegoh pengertianNya, kemudian hantar balik semula kepada Allah dengan lafaz "tidak ada sesiapa yang mengetahui maksudnya melainkan الله", lalu untuk apa Allah turunkan melalui qalbu Muhammad SAW untuk disampaikan sepada seluroh umat manusia itu.

Begitu juga lah dengan kalimah (mutasyabihat - samar2) bacaan al-Quran "الاءسلام" sampai sekarang belum berjaya di usul, tapsir & terjemahkan dengan jelas, tegas & tegoh... sekadar takwilan semata-mata.  Perkara yang masih tersembunyi - disembunyikan oleh golongan ahli الكتاب bani Israiel (البهود - Haadu) Yahudi serta mereka yang beri'ttiqad dengan i'ttiqad (yakin qalbu) Syirik sama dengannya.
///
Ab Sheikh al-Yunan.

Isnin, 4 April 2016

Benarkah Dilarang Memilih Non-Muslim Sebagai Pemimpin?


Nadirsyah Hosen bersama Gus Mus 

Benarkah QS Al-Ma’idah: 51 melarang kita memilih non-muslim sebagai pemimpin?

Oleh: Nadirsyah Hosen
Rais Syuriah PCI Nahdlatul Ulama
Australia – New Zealand

Ini terjemah QS Al-Ma’idah: 51 yang belakangan ini banyak beredar:
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi “awliya” mu; sebagian mereka adalah “awliya” bagi sebagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi “awliya”, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.”
Kata “awliya” dalam Qs al maidah ayat 51 yang dijadikan alasan melarang mengangkat pemimpin kafir itu layak ditelaah kembali. Terjemahan Al-Qur’an depag menerjemahkannya sebagai “pemimpin”. Konteks asbabun nuzul dan bacaan saya terhadap tafsir klasik semisal al Thabary dan Ibn Katsir tidak menunjukkan kata “awliya” dalam ayat di atas bermakna pemimpin, tapi semacam sekutu atau aliansi.
Penjelasan Tafsir Ibn Katsir mengenai asbabun nuzul QS al Maidah ayat 5:
“Para ulama tafsir berbeda pendapat mengenai penyebab yang melatarbelakangi turunnya ayat-ayat yang mulia ini. As-Saddi menye­butkan bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan dua orang lelaki. Salah seorang dari keduanya berkata kepada lainnya sesudah Perang Uhud, “Adapun saya, sesungguhnya saya akan pergi kepada si Yahudi itu, lalu saya berlindung padanya dan ikut masuk agama Yahudi bersamanya, barangkali ia berguna bagiku jika terjadi suatu perkara atau suatu hal.” Sedangkan yang lainnya menyatakan, “Adapun saya, sesungguhnya saya akan pergi kepada si Fulan yang beragama Nasrani di negeri Syam, lalu saya berlindung padanya dan ikut masuk Nasrani bersamanya.” Maka Allah Swt. berfirman: Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi “awliya” kalian….(Al-Maidah: 51). hingga beberapa ayat berikutnya.
Demikian penjelasan Ibn Katsir untuk kita lebih memahami konteks ayat di atas.
Ini ayat senada:
QS al -Nisa ayat 144: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengambil orang-orang kafir menjadi “awliya” dengan meninggalkan orang-orang mukmin. Inginkah kalian mengadakan alasan yang nyata bagi Allah (untuk menyiksa kalian)?”
Ayat 144 surat al Nisa di atas juga melarang kita mengambil orang non muslim sebagai “awliya”. Mari kita cek apa penafsiran Ibn Katsir terhadap makna “awliya” dalam QS al Maidah ayat 51 sama maknanya dg QS al Nisa 144:
Kata Ibn Katsir: “Allah melarang hamba-hamba-Nya yang beriman mengambil orang-orang kafir sebagai “awliya” mereka, bukannya orang-orang mukmin. Yang dimaksud dengan istilah “awliya” dalam ayat ini ialah berteman akrab dengan mereka, setia, tulus dan merahasiakan kecintaan serta membuka rahasia orang-orang mukmin kepada mereka.”
Jadi Tafsir Ibn Katsir tidak menafsirkan kata “awliya” sebagai pemimpin baik di QS al Ma’idah ayat 51 maupun an Nisa ayat 144. Yang dimaksud adalah temenan dalam arti bersekutu dan beraliansi dengan meninggalkan orang Islam. Bukan dalam makna larangan berteman sehari-hari. Konteks al Ma’idah ayat 51 itu saat muslim kalah dalam perang uhud. Jadi ada yg tergoda untuk menyeberang dengan bersekutu pada pihak yahudi dan nasrani. Itu yang dilarang.
Ibn Taimiyah mengingatkan kita:

فَإِنَّ النَّاسَ لَمْ يَتَنَازَعُوا فِي أَنَّ عَاقِبَةَ الظُّلْمِ وَخِيمَةٌ وَعَاقِبَةُ الْعَدْلِ كَرِيمَةٌ وَلِهَذَا يُرْوَى : ” اللَّهُ يَنْصُرُ الدَّوْلَةَ الْعَادِلَةَ وَإِنْ كَانَتْ كَافِرَةً وَلَا يَنْصُرُ الدَّوْلَةَ الظَّالِمَةَ وَإِنْ كَانَتْ مُؤْمِنَةً ”
“Sesungguhnya Allah telah menetapkan bahwa akibat (atau efek) sikap zhalim adalah kebinasaan dan akibat sikap adil adalah kemuliaan. Oleh karena itu diriwayatkan bahwa Allah akan menolong negara yang adil meski ia kafir dan tidak akan menolong negara yang zalim, meski ia mukmin.”
Dengan demikian, spirit Islam adalah keadilan, dan lawannya adalah kezhaliman. Kalau ada orang yang adil (mampu berbuat adil dan menegakkan keadilan) ya kita dukung meskipun dia bukan Muslim dan Allah akan menolong orang yang adil tersebut.
Kalau ada orang Muslim, yang bersikap zhalim dan melakukan kezhaliman, ya jangan didukung. Allah tidak akan menolong orang yang zhalim.
Sesederhana itu sebenarnya, tanpa harus emosi dan punya tendensi kepada isu politik praktis. Kita ngaji saja apa makna ayat tersebut dan gak usah ikut-ikutan menjadikan ayat itu seolah-olah sebagai “ayat pilkada”
Tabik,
Sumber: Status Nadirsyah Hosen
///
al-Yunan

Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang Kini Sudah ditemui???



Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang Kini Sudah ditemui??


Assalamualaikum dan salam sejahtera. Seperti mana yang dijanjikan, saya akan menulis mengenai Kerajaan Aroi Matahari yang lokasinya terletak di Kepulaan Pasifik. Pada asalnya, artikel ini hanya berkisar mengenai Kerajaan Aroi tetapi kajian yang saya lakukan membawa saya kepada beberapa benang halus yang berkait rapat antara Kerajaan Aroi Matahari dan Lemuria serta Atlantis. Jadi, saya merasakan tajuk Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang merupakan tajuk yang paling baik.
Kalau kita mahu bercakap mengenai Kerajaan Aroi, kita harus belajar dahulu mengenai Lemuria dan Atlantis. Kenapa? Soalan itu senang sahaja kerana rekod sejarah menunjukkan bahawa pengasas Kerajaan Aroi ialah leluhur daripada Lemuria. Jadi, untuk mengenali Aroi, harus belajar mengenali bapa kepada Aroi iaitu Lemuria dan Atlantis.
Juga, untuk mengkhatamkan bab mengenai Lemuria dan Atlantis, harus anda mengkhatamkan topik mengenai bangsa Melayu. Memahami apa itu definisi perkataan Austronesian dan Polynesian. Bila anda sudah memahami perkataan ini, anda pasti tidak menghadapi masalah untuk menelan artikel saya ini. Jangan risau, sebenarnya ada artikel saya yang lepas berkisar mengenai definisi bangsa Melayu.

Lemuria dan Atlantis
Lemuria merupakan sebuah peradaban kuno yang masih didebatkan kewujudannya oleh para sejarawan. Manakala Atlantis berdiri selepas kewujudan Lemuria tetapi pernah berada pada period yang sama. Bukan kerana kewujudannya palsu tetapi kekurangan bukti untuk menjadikan Lemuria benar-benar wujud. Persoalan itu kita tolak ketepi, kerana kita ada benda yang lebih penting untuk dipelajari.
Lemuria ialah sebuah kerajaan yang dikatakan berdiri pada 75 000 tahun sebelum masihi hinggalah ke era 11 000 S.M. Tamadun ini dikatakan ranap atas beberapa sebab, diserang oleh jiran mereka iaitu Atlantis dan menjadi mangsa banjir Besar. Tentang isu ini, ramai pengkaji berpendapat bahawa Lemuria dan Atlantis ialah umat Nabi Nuh yang ingkar pada ajaran rasul ALLAH itu untuk menyembah ALLAH meninggalkan tinggalan berhala dan matahari mereka.
Kembali kepada topik, Lemuria pada zaman puncaknya, mempunyai 60 Juta orang dan terdiri daripada pelbagai bangsa. Di sini saya mahu membetulkan kenyataan bahawa Lemuria dan Atlantis itu bukanlah milik orang Melayu. TETAPI…
Tahukah anda bahawa Melayu merupakan salah satu bangsa yang pernah menjadi sebahagian daripada Lemuria dan Atlantis? Menurut Powell dalam bukunya The Solar System, pada bab 35 menceritakan bahawa akar bangsa keempat Lemuria merupakan malayan brown yang membawa maksud rumpun Melayu atau nama saintifiknya Austronesian-Polynesian. Akar keempat ini digelar sebagai Atlanteans.
Dan fakta yang mengejutkan ialah lokasi Lemuria dikatakan terletak di Asia Tenggara.
 

Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang Kini Sudah ditemui???


Assalamualaikum dan salam sejahtera. Seperti mana yang dijanjikan, saya akan menulis mengenai Kerajaan Aroi Matahari yang lokasinya terletak di Kepulaan Pasifik. Pada asalnya, artikel ini hanya berkisar mengenai Kerajaan Aroi tetapi kajian yang saya lakukan membawa saya kepada beberapa benang halus yang berkait rapat antara Kerajaan Aroi Matahari dan Lemuria serta Atlantis. Jadi, saya merasakan tajuk Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang merupakan tajuk yang paling baik.
Kalau kita mahu bercakap mengenai Kerajaan Aroi, kita harus belajar dahulu mengenai Lemuria dan Atlantis. Kenapa? Soalan itu senang sahaja kerana rekod sejarah menunjukkan bahawa pengasas Kerajaan Aroi ialah leluhur daripada Lemuria. Jadi, untuk mengenali Aroi, harus belajar mengenali bapa kepada Aroi iaitu Lemuria dan Atlantis.
Juga, untuk mengkhatamkan bab mengenai Lemuria dan Atlantis, harus anda mengkhatamkan topik mengenai bangsa Melayu. Memahami apa itu definisi perkataan Austronesian dan Polynesian. Bila anda sudah memahami perkataan ini, anda pasti tidak menghadapi masalah untuk menelan artikel saya ini. Jangan risau, sebenarnya ada artikel saya yang lepas berkisar mengenai definisi bangsa Melayu.
Lemuria dan Atlantis
Lemuria merupakan sebuah peradaban kuno yang masih didebatkan kewujudannya oleh para sejarawan. Manakala Atlantis berdiri selepas kewujudan Lemuria tetapi pernah berada pada period yang sama. Bukan kerana kewujudannya palsu tetapi kekurangan bukti untuk menjadikan Lemuria benar-benar wujud. Persoalan itu kita tolak ketepi, kerana kita ada benda yang lebih penting untuk dipelajari.
Lemuria ialah sebuah kerajaan yang dikatakan berdiri pada 75 000 tahun sebelum masihi hinggalah ke era 11 000 S.M. Tamadun ini dikatakan ranap atas beberapa sebab, diserang oleh jiran mereka iaitu Atlantis dan menjadi mangsa banjir Besar. Tentang isu ini, ramai pengkaji berpendapat bahawa Lemuria dan Atlantis ialah umat Nabi Nuh yang ingkar pada ajaran rasul ALLAH itu untuk menyembah ALLAH meninggalkan tinggalan berhala dan matahari mereka.
Kembali kepada topik, Lemuria pada zaman puncaknya, mempunyai 60 Juta orang dan terdiri daripada pelbagai bangsa. Di sini saya mahu membetulkan kenyataan bahawa Lemuria dan Atlantis itu bukanlah milik orang Melayu. TETAPI…
Tahukah anda bahawa Melayu merupakan salah satu bangsa yang pernah menjadi sebahagian daripada Lemuria dan Atlantis? Menurut Powell dalam bukunya The Solar System, pada bab 35 menceritakan bahawa akar bangsa keempat Lemuria merupakan malayan brown yang membawa maksud rumpun Melayu atau nama saintifiknya Austronesian-Polynesian. Akar keempat ini digelar sebagai Atlanteans.
Dan fakta yang mengejutkan ialah lokasi Lemuria dikatakan terletak di Asia Tenggara.
Lemuria meliputi Semenanjung Tanah Melayu, pentas Sunda, Kepulauan Borneo, Sumatera dan Kepulauan Jawa. Ini ialah wilayah yang memang diektahui sebagai Kepulauan Melayu pada hari ini. Hal ini telah membawa saya untuk mengkaji kembali kenyataan Augustus Le Plongeon (1825–1908), SEORANG PENYELIDIK yang menemui catatan bangsa Mayan mengenai Lemuria dan Atlantis bahawa pengasas kerajaan Mesir Purba ialah Permaisuri Moo, gelandangan daripada Lemuria.
Sekaligus saya teringat akan artikel mengenai Punt, bahawa lokasi tempat misteri yang dikatakan tanah para nenek moyang bansga Mesir dan Qibti, juag dikenali sebagai tanah para dewa yang dikunjungi oleh Ratu Hatsheptsut terletak di Nusantara. Sekarang, sudah jelas kenapa Nusantara ini di kunjungi oleh Firaun Hatshepsut kerana pernah suatu masa dahulu, di tanah ini berdirinya Lemuria.
Banyak juga pengkaji yang mengatakan bahawa Nusantara ialah lokasi Lemuria. W. Eliotscot dalam bukunya The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria, juga tidak ketinggalan seorang professor daripada Brazil dalam bukunya The Lost Continent Of Atlantis Found..
Nampak bukan? Bukan seorang dua pengkaji yang telah menemui rahsia bumi kita ini. Cuma Melayu tidur… terlalu lama tidur… selepas sampai bangsa sendiri dipandang hina. Hari ini, bukti arkeologi menunjukkan bahawa keluasan Lemuria mencecah sehingga Pulau Ester yang merupakan wilayah terhujung dalam benua Melayu yang digariskan oleh pakar antropologi pada hari ini.
Teknologi Canggih Lemuria Dan Atlantis
Nenek moyang orang Melayu pada hari ini dikatakan antara bangsa termaju yang pernah dilihat oleh dunia. Lemuria dan Atlantis mempunyai tanah subur sepanjang masa. Matahari asyik bersinar 24 jam (sesuai dengan iklim khatulistiwa). Mereka mempunyai pengetahuan yang sangat mendalam dan teknologi bangsa ini sangat-sangat canggih. Ada pendapat mengatakan lebih canggih daripada hari ini. Namun semuanya musnah angkara melawan ajaran Nabi Nuh. Maka, ALLAH turunkan banjir besar dan hanya yang mengikut Nabi Nuh sahaja selamat daripada tragedi itu.
Saya percaya Nabi Nuh bercakap dengan bangsa yang sangat maju. Nabi Nuh tidak berdakwah dan menyeru manusia primitif yang konon sedang berevolusi tetapi sedang bercakap dengan bangsa yang mampu membina kapal terbang dan senjata nuklear. Baca catatan Plato mengenai tragedi yang menimpa bangsa Atlantis (Lemuria tidak disebut kerana Lemuria telah kalah dalam peperangan derngan Atlantis).
Plato dalam bukunya:
“Kerana hanya dalam semalaman, hujan yang luar biasa lebat menyapu bumi dan pada saat yang bersamaan terjadi gempa bumi. Lalu muncul air bah yang menggenang seluruh wilayah (Atlantis)”
Kemudian bandingkan dengan ayat Al-Quran:
“Dan buatlah bahtera dengan pengawasan serta kawalan Kami, dan dengan panduan wahyu Kami (tentang cara membuatnya); dan janganlah engkau merayu kepadaKu untuk menolong kaum yang zalim itu, kerana sesungguhnya mereka akan ditenggelamkan” (Surah Hud, ayat 37)
Dan…
“Bawalah dalam bahtera itu dua dari tiap-tiap sejenis haiwan (jantan dan betina), dan bawalah ahlimu kecuali orang yang telah ditetapkan hukuman azab atasnya (disebabkan kekufurannya), juga bawalah orang-orang beriman”. Dan tidak ada orang-orang yang beriman yang turut bersama-samanya, melainkan sedikit sahaja.” (Surah Hud, ayat 40)
Lihat petunjuk ALLAH dalam Al-Quran, bagaimana Nabi Nuh mampu membina sebuah bahtera dengan jumlah pengikut yang kecil, itu pun tidak ditolak jumlah kanak-kanak dan wanita serta orang tua dalam masa yang sangat singkat kecuali Nabi Nuh merupakan seorang jurutera dan arkitek yang hebat dengan teknologi yang amat canggih. Isi kapal yang bakal dihuni itu terdiri daripada manusia beriman dan haiwan yang hidup di atas muka bumi ini.
Dalam lipatan sejarah, hanya satu tamadun sahaja yang musnah kerana banjir air bah, iaitu Tamadun Atlantis. Anda nampak perkaitannya di sini?
Untuk membuktikan dakwaan saya bahawa tamadun Lemuria dan Atlantis ini maju, mari kita lihat bukti-bukti dalam lipatan sejarah. Teknologi yang paling terkenal melibatkan kedua-dua peradaban ini ialah kristal. Kuil-kuil Lemuria dan Atlantis menempatkan sebuah generator raksasa yang dikelilingi kristal-kristal, sebagai sumber tenaga dan juga digunakan untuk perubatan.
Terdapat perbezaan antara Lemuria dan Atlantis. Bangsa Lemuria tidak sangat mempunyai teknologi yang canggih, dan teknologi mereka sangat mesra alam berbanding teknologi Atlantis sangat canggih dan bangsa ini sangat suka berperang. Bangsa Lemuria yang boleh dikategorikan sebagai bangsa spiritual diserang oleh Atlantis dan akibatnya, Lemuria jatuh. Kejahatan demi kejahatan dilakukan oleh bangsa Atlantis, mereka juga semakin menyeleweng ajaran nabi yang asal sehingga satu masa, ALLAH mengutuskan seorang nabi untuk mereka, namun sayang… seperti umat yang akan datang selepas mereka, mereka menolak mentah-mentah. Akibatnya… terjadilah banjir besar yang disebut dalam setiap tamadun.
Pada hari ini, antara rekod arkelogi yang membuktikasn kewujudan Lemuria dan Atlantis ialah catatan Tamadun China, tulisan sejarawan Yunani seperti Plato, Dodrus, Timagenus, Aelenus, Theopampus, dan banyak lagi. Boleh dikatakan setiap tamadun silam menceritakan mengenai Lemuria dan Atlantis, seiring dengan kisah banjir besar yang melanda dunia.
Ekpedisi-ekpedisi yang dijalankan ke dasar lautan Atlantis (empayar mereka sangat luas) pada hari ini, menemui binaan piramid. Juga penemuan keris Melayu di dasar laut Jepun dengan piramid-piramid aneh. Penemuan paling mengangumkan ialah kru Kapten Reyes menemui makam, kuil dan jalan raya di Talia, Sepanyol.
Kerajaan Aroi Matahari
Apabila banjir besar mula surut, maka terdapat beberapa orang bangsa Lemuria yang terdiri daripada pelbagai bangsa pada hari ini menubuhkan sebuah kerajaan yang bernama Aroi Matahari, lokasinya di Kepulauan Pasifik (salah satu wilayah rumpun Melayu yang digariskan oleh sejarawan). Kerajaan ini ditubuhkan oleh Tangoba. Ya, pengasas Kerajaan Aroi ialah bangsa Melayu. Tetapi, seperti biasa, kerajaan ini dihuni oleh bangsa-bangsa yang pernah mendiami Lemuria dahulu.
Dinasti yang ditubuhkan oleh Tangoba bernama Dinasti Araiki. Sepanjang pemerintahan Dinasti Araiki, terdapat lebih kurang 16 raja memerintah sehinggalah Dinasti Baralku mengambil alih. Kemudian, pelbagai bangsa kebanyakan sudah pupus di dunia mengambil alih tampuk pemerintahan melalui peperangan dan perkahwinan. Kerajaan ini juga menjalankan hubungan dengan tamadun-tamadun yang wujud selepas banjir besar seperti Tamadun Rama yang terkenal dengan kisah perang nuklear mereka, tamadun awal China, tamadun purba penduduk ASLI AMERIKA.
Namun, rekod penyelidik mengatakan bahawa Dinasti Nan Madol mengambil alih kerajaan Aroi. Dinasti ini ialah antara dinasti Kerajaan Aroi yang didirikan oleh orang Melayu. Dinasti ini sempat meninggalkan kepada kita sebuah bandar yang masih boleh dijumpai pada hari ini.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Lagi satu yang perlu diketahui oleh orang Melayu, kerajaan Aroi sebenarnya merupakan sebuah kerajaan Maritim yang dimana kita dapat melihat warisan genetik nenek moyang kita berada dalam diri kita. Kerajaan-kerajaan Melayu selepas itu kebanyakannya bersifat maritim dan melakukan aktiviti perdagangan. Sebagai contoh, Srivijaya dan Melaka.
Kesimpulan
Orang Melayu merupakan antara bangsa tertua di dunia yang masih bertahan dalam lipatan sejarah. Daripada zaman nenek moyang mereka, Lemuria sehinggalah zaman banjir besar, beratus-ratus kerajaan tumbang, beratus-ratus bangsa telah pupus di dunia tetapi orang Melayu masih kekal bertahan. Saya berharap segala apa yang saya tulis melalui hasil kajian saya diambil positif. Kita harus mengambil contoh nenek moyang kita, menjadi hebat seperti mereka dan jangan tidur lagi…
Rujukan:
The Chronicles Of Genesis: A complete history Of Nefilm oleh Neil Zimmer.
Far out adventure: The Best World Explorer oleh David Hatcher Childress.
Our Journey Through Time oleh John C. Carnes.
The Ancients oleh Fernando Gallegos.
The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria oleh W. Eliotscot.
The Lost Continent Of Atlantis Found oleh Arsyio Santos
The Solar System Oleh Powell
Bangsa Melayu sebenarnya antara bangsa asas dan bangsa utama sebelum dan selepas peristiwa Banjir Besar.Mengapa para pengembara Eropah memanggil gugusan kepulauan di garisan Khatulistiwa ini yang jumlahnya beratus-ratus dengan Malay Archipelago yang mengandungi lapan buah laut termasuk Sulu dan Celebes,merupakan SISTEM KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA serta menganjur dari kira-kira 20° utara garis lintang ke kira-kira 10° selatan garis lintang. Ia terdiri daripada New Guinea,pulau kedua terbesar di dunia;pulau-pulau Filipina;Kepulauan Sunda,yang mana termasuk Sumatera,Jawa,Sulawesi,Borneo,Bali,dan Timor; the Moluccas (Maluku);dan beratus-ratus lagi pulau-pulau kecil.New Guinea, Borneo, and Sumatera adalah tiga daripada 6 pulau terbesar dunia dan Jawa adalah pulau yang paling padat penduduknya di dunia.
Kawasan yang dinamakan Malay Archipelago ini berkeluasan 2.8 juta meter persegi (kira-kira 1.1 juta batu persegi)!!!
Sistem pulau terbesar di dunia diabadikan dengan nama bangsa misteri ini dan ini menunjukkan hubungan bangsa ini dengan laut adalah amat rapat.Tidak hairanlah King Solomon (Nabi Sulaiman a.s) mengimport emas dari sini dan para Firaun mengimport rempah ratus dan kapur barus dari Nusantara beribu tahun dahulu.
Adakah bangsa yang terkenal dengan laut,kapal-kapal,perdagangan dan pulau-pulau masih difikirkan tinggal di ceruk-ceruk hutan menganyam atap rumbia atau melukis gambar monyet di dinding-dinding gua? Juga,mengapa orang-orang Eropah ini menggelar tanah semenanjung yang menganjur dari Thailand dan Myanmar hingga ke Selat Teberau ini MALAY PENINSULAR setaraf dengan Italian Peninsular? THE LAND OF THE EAST ADALAH BUMI ORANG-ORANG MELAYU dan ini tidak boleh disangkal langsung oleh orang-orang Barat.Mengapa?
Mengapa sejarah lain orang-orang Melayu seperti kerajaan-kerajaan purba,pencapaian Melayu dalam perdagangan,kemahiran Melayu membina kota-kota dan istana batu yang hebat-hebat dapat dipadamkan dengan jayanya?Tetapi bab nama kepulauan dan semenanjung,orang-orang Barat tidak mampu menulis satu peta pun atau satu manuskrip sejarah pun untuk menamakan semenanjung Tanah Melayu ini sebagai ‘Thai Peninsular’ atau ‘Indochina Peninsular’ atau ‘Polynesian Peninsular’. Mengapa orang-orang Barat ini tidak menamakan Malay Archipelago ini dengan Austronesian Archipelago atau Polynesian Archipelago atau misalnya West Pasific Archipelago? Mengapa?
INI KERANA NAMA DI MANA ORANG-ORANG MELAYU TINGGAL INI (HOMELAND) TELAH TERCATAT SEJAK BERIBU TAHUN DAHULU DARI MANUSKRIP-MANUSKRIP MESIR PURBA, KERAJAAN JUDEA (YAHUDI),ASSYRIA,BABILON,ARAB,PARSI SERTA CATATAN-CATATAN PARA PENGEMBARA EROPAH,sebahagiannya tersimpan di Perpustakaan Nineveh yang musnah pada tahun 612 sebelum Masihi,juga di Perpustakaan Iskandariah yang masyhur itu,Perpustakaan Baghdad,Arkib purba Maharaja China dan arkib-arkib seluruh dunia termasuk simpanan raja-raja Perancis,Sweden,Belanda,Inggeris,Vatikan dan juga terdapat di Perpustakaan kota Ayutthaya yang musnah semasa serangan Burma pada tahun 1767.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Bayangkanlah, hinggakan hamba-hamba di istana mereka juga mampu dihiaskan dengan emas. Ini belum lagi dibincangkan tentang sistem matawang mereka, kerana bangsa Melayu sebenarnya gemar berniaga dengan menggunakan emas, tetapi ke mana perginya semua rekod-rekod agung ni? Kemana perginya senjata-senjata canggih Melayu? Di mana perginya armada-armada laut Melayu yang besar gedabak dengan nama jolokan “JONG”. Adakah ianya jauh lebih lebar dari kapal Laksamana Cheng Ho? Rekod sejarah yang benar ini semuanya selamat disimpan dalam arkib-arkib museum terkenal di Eropah dalam genggaman ejen sulit yang bertopengkan sang penyelamat.
Mereka menubuhkan kerajaan BUNGA di tebing-tebing pergunungan. Kerana itu istilah Banjaran HiMalaya kekal hingga ke hari ini… Mengenangkan bangsa gunung yang hebat lagi kuat dengan rajanya.
Jika anda sedar, bangsa Melayu-lah bangsa yang paling gemar menanam bunga-bunga di halaman rumah. Bunga sebenarnya terlalu sinonim dengan bangsa ini. Berhentilah menjadi goyyim kerana anda bukanlah sebuah robot ciptaan ejen Yahudi yang bertopengkan sang penyelamat. Tetapi anda sebenarnya adalah seorang pejuang yang dilahirkan sebagai bangsa Melayu dibumi Mala ini.
 

Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang Kini Sudah ditemui???


Assalamualaikum dan salam sejahtera. Seperti mana yang dijanjikan, saya akan menulis mengenai Kerajaan Aroi Matahari yang lokasinya terletak di Kepulaan Pasifik. Pada asalnya, artikel ini hanya berkisar mengenai Kerajaan Aroi tetapi kajian yang saya lakukan membawa saya kepada beberapa benang halus yang berkait rapat antara Kerajaan Aroi Matahari dan Lemuria serta Atlantis. Jadi, saya merasakan tajuk Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang merupakan tajuk yang paling baik.
Kalau kita mahu bercakap mengenai Kerajaan Aroi, kita harus belajar dahulu mengenai Lemuria dan Atlantis. Kenapa? Soalan itu senang sahaja kerana rekod sejarah menunjukkan bahawa pengasas Kerajaan Aroi ialah leluhur daripada Lemuria. Jadi, untuk mengenali Aroi, harus belajar mengenali bapa kepada Aroi iaitu Lemuria dan Atlantis.
Juga, untuk mengkhatamkan bab mengenai Lemuria dan Atlantis, harus anda mengkhatamkan topik mengenai bangsa Melayu. Memahami apa itu definisi perkataan Austronesian dan Polynesian. Bila anda sudah memahami perkataan ini, anda pasti tidak menghadapi masalah untuk menelan artikel saya ini. Jangan risau, sebenarnya ada artikel saya yang lepas berkisar mengenai definisi bangsa Melayu.
Lemuria dan Atlantis
Lemuria merupakan sebuah peradaban kuno yang masih didebatkan kewujudannya oleh para sejarawan. Manakala Atlantis berdiri selepas kewujudan Lemuria tetapi pernah berada pada period yang sama. Bukan kerana kewujudannya palsu tetapi kekurangan bukti untuk menjadikan Lemuria benar-benar wujud. Persoalan itu kita tolak ketepi, kerana kita ada benda yang lebih penting untuk dipelajari.
Lemuria ialah sebuah kerajaan yang dikatakan berdiri pada 75 000 tahun sebelum masihi hinggalah ke era 11 000 S.M. Tamadun ini dikatakan ranap atas beberapa sebab, diserang oleh jiran mereka iaitu Atlantis dan menjadi mangsa banjir Besar. Tentang isu ini, ramai pengkaji berpendapat bahawa Lemuria dan Atlantis ialah umat Nabi Nuh yang ingkar pada ajaran rasul ALLAH itu untuk menyembah ALLAH meninggalkan tinggalan berhala dan matahari mereka.
Kembali kepada topik, Lemuria pada zaman puncaknya, mempunyai 60 Juta orang dan terdiri daripada pelbagai bangsa. Di sini saya mahu membetulkan kenyataan bahawa Lemuria dan Atlantis itu bukanlah milik orang Melayu. TETAPI…
Tahukah anda bahawa Melayu merupakan salah satu bangsa yang pernah menjadi sebahagian daripada Lemuria dan Atlantis? Menurut Powell dalam bukunya The Solar System, pada bab 35 menceritakan bahawa akar bangsa keempat Lemuria merupakan malayan brown yang membawa maksud rumpun Melayu atau nama saintifiknya Austronesian-Polynesian. Akar keempat ini digelar sebagai Atlanteans.
Dan fakta yang mengejutkan ialah lokasi Lemuria dikatakan terletak di Asia Tenggara.
Lemuria meliputi Semenanjung Tanah Melayu, pentas Sunda, Kepulauan Borneo, Sumatera dan Kepulauan Jawa. Ini ialah wilayah yang memang diektahui sebagai Kepulauan Melayu pada hari ini. Hal ini telah membawa saya untuk mengkaji kembali kenyataan Augustus Le Plongeon (1825–1908), SEORANG PENYELIDIK yang menemui catatan bangsa Mayan mengenai Lemuria dan Atlantis bahawa pengasas kerajaan Mesir Purba ialah Permaisuri Moo, gelandangan daripada Lemuria.
Sekaligus saya teringat akan artikel mengenai Punt, bahawa lokasi tempat misteri yang dikatakan tanah para nenek moyang bansga Mesir dan Qibti, juag dikenali sebagai tanah para dewa yang dikunjungi oleh Ratu Hatsheptsut terletak di Nusantara. Sekarang, sudah jelas kenapa Nusantara ini di kunjungi oleh Firaun Hatshepsut kerana pernah suatu masa dahulu, di tanah ini berdirinya Lemuria.
Banyak juga pengkaji yang mengatakan bahawa Nusantara ialah lokasi Lemuria. W. Eliotscot dalam bukunya The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria, juga tidak ketinggalan seorang professor daripada Brazil dalam bukunya The Lost Continent Of Atlantis Found..
Nampak bukan? Bukan seorang dua pengkaji yang telah menemui rahsia bumi kita ini. Cuma Melayu tidur… terlalu lama tidur… selepas sampai bangsa sendiri dipandang hina. Hari ini, bukti arkeologi menunjukkan bahawa keluasan Lemuria mencecah sehingga Pulau Ester yang merupakan wilayah terhujung dalam benua Melayu yang digariskan oleh pakar antropologi pada hari ini.
Teknologi Canggih Lemuria Dan Atlantis
Nenek moyang orang Melayu pada hari ini dikatakan antara bangsa termaju yang pernah dilihat oleh dunia. Lemuria dan Atlantis mempunyai tanah subur sepanjang masa. Matahari asyik bersinar 24 jam (sesuai dengan iklim khatulistiwa). Mereka mempunyai pengetahuan yang sangat mendalam dan teknologi bangsa ini sangat-sangat canggih. Ada pendapat mengatakan lebih canggih daripada hari ini. Namun semuanya musnah angkara melawan ajaran Nabi Nuh. Maka, ALLAH turunkan banjir besar dan hanya yang mengikut Nabi Nuh sahaja selamat daripada tragedi itu.
Saya percaya Nabi Nuh bercakap dengan bangsa yang sangat maju. Nabi Nuh tidak berdakwah dan menyeru manusia primitif yang konon sedang berevolusi tetapi sedang bercakap dengan bangsa yang mampu membina kapal terbang dan senjata nuklear. Baca catatan Plato mengenai tragedi yang menimpa bangsa Atlantis (Lemuria tidak disebut kerana Lemuria telah kalah dalam peperangan derngan Atlantis).
Plato dalam bukunya:
“Kerana hanya dalam semalaman, hujan yang luar biasa lebat menyapu bumi dan pada saat yang bersamaan terjadi gempa bumi. Lalu muncul air bah yang menggenang seluruh wilayah (Atlantis)”
Kemudian bandingkan dengan ayat Al-Quran:
“Dan buatlah bahtera dengan pengawasan serta kawalan Kami, dan dengan panduan wahyu Kami (tentang cara membuatnya); dan janganlah engkau merayu kepadaKu untuk menolong kaum yang zalim itu, kerana sesungguhnya mereka akan ditenggelamkan” (Surah Hud, ayat 37)
Dan…
“Bawalah dalam bahtera itu dua dari tiap-tiap sejenis haiwan (jantan dan betina), dan bawalah ahlimu kecuali orang yang telah ditetapkan hukuman azab atasnya (disebabkan kekufurannya), juga bawalah orang-orang beriman”. Dan tidak ada orang-orang yang beriman yang turut bersama-samanya, melainkan sedikit sahaja.” (Surah Hud, ayat 40)
Lihat petunjuk ALLAH dalam Al-Quran, bagaimana Nabi Nuh mampu membina sebuah bahtera dengan jumlah pengikut yang kecil, itu pun tidak ditolak jumlah kanak-kanak dan wanita serta orang tua dalam masa yang sangat singkat kecuali Nabi Nuh merupakan seorang jurutera dan arkitek yang hebat dengan teknologi yang amat canggih. Isi kapal yang bakal dihuni itu terdiri daripada manusia beriman dan haiwan yang hidup di atas muka bumi ini.
Dalam lipatan sejarah, hanya satu tamadun sahaja yang musnah kerana banjir air bah, iaitu Tamadun Atlantis. Anda nampak perkaitannya di sini?
Untuk membuktikan dakwaan saya bahawa tamadun Lemuria dan Atlantis ini maju, mari kita lihat bukti-bukti dalam lipatan sejarah. Teknologi yang paling terkenal melibatkan kedua-dua peradaban ini ialah kristal. Kuil-kuil Lemuria dan Atlantis menempatkan sebuah generator raksasa yang dikelilingi kristal-kristal, sebagai sumber tenaga dan juga digunakan untuk perubatan.
Terdapat perbezaan antara Lemuria dan Atlantis. Bangsa Lemuria tidak sangat mempunyai teknologi yang canggih, dan teknologi mereka sangat mesra alam berbanding teknologi Atlantis sangat canggih dan bangsa ini sangat suka berperang. Bangsa Lemuria yang boleh dikategorikan sebagai bangsa spiritual diserang oleh Atlantis dan akibatnya, Lemuria jatuh. Kejahatan demi kejahatan dilakukan oleh bangsa Atlantis, mereka juga semakin menyeleweng ajaran nabi yang asal sehingga satu masa, ALLAH mengutuskan seorang nabi untuk mereka, namun sayang… seperti umat yang akan datang selepas mereka, mereka menolak mentah-mentah. Akibatnya… terjadilah banjir besar yang disebut dalam setiap tamadun.
Pada hari ini, antara rekod arkelogi yang membuktikasn kewujudan Lemuria dan Atlantis ialah catatan Tamadun China, tulisan sejarawan Yunani seperti Plato, Dodrus, Timagenus, Aelenus, Theopampus, dan banyak lagi. Boleh dikatakan setiap tamadun silam menceritakan mengenai Lemuria dan Atlantis, seiring dengan kisah banjir besar yang melanda dunia.
Ekpedisi-ekpedisi yang dijalankan ke dasar lautan Atlantis (empayar mereka sangat luas) pada hari ini, menemui binaan piramid. Juga penemuan keris Melayu di dasar laut Jepun dengan piramid-piramid aneh. Penemuan paling mengangumkan ialah kru Kapten Reyes menemui makam, kuil dan jalan raya di Talia, Sepanyol.
Kerajaan Aroi Matahari
Apabila banjir besar mula surut, maka terdapat beberapa orang bangsa Lemuria yang terdiri daripada pelbagai bangsa pada hari ini menubuhkan sebuah kerajaan yang bernama Aroi Matahari, lokasinya di Kepulauan Pasifik (salah satu wilayah rumpun Melayu yang digariskan oleh sejarawan). Kerajaan ini ditubuhkan oleh Tangoba. Ya, pengasas Kerajaan Aroi ialah bangsa Melayu. Tetapi, seperti biasa, kerajaan ini dihuni oleh bangsa-bangsa yang pernah mendiami Lemuria dahulu.
Dinasti yang ditubuhkan oleh Tangoba bernama Dinasti Araiki. Sepanjang pemerintahan Dinasti Araiki, terdapat lebih kurang 16 raja memerintah sehinggalah Dinasti Baralku mengambil alih. Kemudian, pelbagai bangsa kebanyakan sudah pupus di dunia mengambil alih tampuk pemerintahan melalui peperangan dan perkahwinan. Kerajaan ini juga menjalankan hubungan dengan tamadun-tamadun yang wujud selepas banjir besar seperti Tamadun Rama yang terkenal dengan kisah perang nuklear mereka, tamadun awal China, tamadun purba penduduk ASLI AMERIKA.
Namun, rekod penyelidik mengatakan bahawa Dinasti Nan Madol mengambil alih kerajaan Aroi. Dinasti ini ialah antara dinasti Kerajaan Aroi yang didirikan oleh orang Melayu. Dinasti ini sempat meninggalkan kepada kita sebuah bandar yang masih boleh dijumpai pada hari ini.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Lagi satu yang perlu diketahui oleh orang Melayu, kerajaan Aroi sebenarnya merupakan sebuah kerajaan Maritim yang dimana kita dapat melihat warisan genetik nenek moyang kita berada dalam diri kita. Kerajaan-kerajaan Melayu selepas itu kebanyakannya bersifat maritim dan melakukan aktiviti perdagangan. Sebagai contoh, Srivijaya dan Melaka.
Kesimpulan
Orang Melayu merupakan antara bangsa tertua di dunia yang masih bertahan dalam lipatan sejarah. Daripada zaman nenek moyang mereka, Lemuria sehinggalah zaman banjir besar, beratus-ratus kerajaan tumbang, beratus-ratus bangsa telah pupus di dunia tetapi orang Melayu masih kekal bertahan. Saya berharap segala apa yang saya tulis melalui hasil kajian saya diambil positif. Kita harus mengambil contoh nenek moyang kita, menjadi hebat seperti mereka dan jangan tidur lagi…
Rujukan:
The Chronicles Of Genesis: A complete history Of Nefilm oleh Neil Zimmer.
Far out adventure: The Best World Explorer oleh David Hatcher Childress.
Our Journey Through Time oleh John C. Carnes.
The Ancients oleh Fernando Gallegos.
The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria oleh W. Eliotscot.
The Lost Continent Of Atlantis Found oleh Arsyio Santos
The Solar System Oleh Powell
Bangsa Melayu sebenarnya antara bangsa asas dan bangsa utama sebelum dan selepas peristiwa Banjir Besar.Mengapa para pengembara Eropah memanggil gugusan kepulauan di garisan Khatulistiwa ini yang jumlahnya beratus-ratus dengan Malay Archipelago yang mengandungi lapan buah laut termasuk Sulu dan Celebes,merupakan SISTEM KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA serta menganjur dari kira-kira 20° utara garis lintang ke kira-kira 10° selatan garis lintang. Ia terdiri daripada New Guinea,pulau kedua terbesar di dunia;pulau-pulau Filipina;Kepulauan Sunda,yang mana termasuk Sumatera,Jawa,Sulawesi,Borneo,Bali,dan Timor; the Moluccas (Maluku);dan beratus-ratus lagi pulau-pulau kecil.New Guinea, Borneo, and Sumatera adalah tiga daripada 6 pulau terbesar dunia dan Jawa adalah pulau yang paling padat penduduknya di dunia.
Kawasan yang dinamakan Malay Archipelago ini berkeluasan 2.8 juta meter persegi (kira-kira 1.1 juta batu persegi)!!!
Sistem pulau terbesar di dunia diabadikan dengan nama bangsa misteri ini dan ini menunjukkan hubungan bangsa ini dengan laut adalah amat rapat.Tidak hairanlah King Solomon (Nabi Sulaiman a.s) mengimport emas dari sini dan para Firaun mengimport rempah ratus dan kapur barus dari Nusantara beribu tahun dahulu.
Adakah bangsa yang terkenal dengan laut,kapal-kapal,perdagangan dan pulau-pulau masih difikirkan tinggal di ceruk-ceruk hutan menganyam atap rumbia atau melukis gambar monyet di dinding-dinding gua? Juga,mengapa orang-orang Eropah ini menggelar tanah semenanjung yang menganjur dari Thailand dan Myanmar hingga ke Selat Teberau ini MALAY PENINSULAR setaraf dengan Italian Peninsular? THE LAND OF THE EAST ADALAH BUMI ORANG-ORANG MELAYU dan ini tidak boleh disangkal langsung oleh orang-orang Barat.Mengapa?
Mengapa sejarah lain orang-orang Melayu seperti kerajaan-kerajaan purba,pencapaian Melayu dalam perdagangan,kemahiran Melayu membina kota-kota dan istana batu yang hebat-hebat dapat dipadamkan dengan jayanya?Tetapi bab nama kepulauan dan semenanjung,orang-orang Barat tidak mampu menulis satu peta pun atau satu manuskrip sejarah pun untuk menamakan semenanjung Tanah Melayu ini sebagai ‘Thai Peninsular’ atau ‘Indochina Peninsular’ atau ‘Polynesian Peninsular’. Mengapa orang-orang Barat ini tidak menamakan Malay Archipelago ini dengan Austronesian Archipelago atau Polynesian Archipelago atau misalnya West Pasific Archipelago? Mengapa?
INI KERANA NAMA DI MANA ORANG-ORANG MELAYU TINGGAL INI (HOMELAND) TELAH TERCATAT SEJAK BERIBU TAHUN DAHULU DARI MANUSKRIP-MANUSKRIP MESIR PURBA, KERAJAAN JUDEA (YAHUDI),ASSYRIA,BABILON,ARAB,PARSI SERTA CATATAN-CATATAN PARA PENGEMBARA EROPAH,sebahagiannya tersimpan di Perpustakaan Nineveh yang musnah pada tahun 612 sebelum Masihi,juga di Perpustakaan Iskandariah yang masyhur itu,Perpustakaan Baghdad,Arkib purba Maharaja China dan arkib-arkib seluruh dunia termasuk simpanan raja-raja Perancis,Sweden,Belanda,Inggeris,Vatikan dan juga terdapat di Perpustakaan kota Ayutthaya yang musnah semasa serangan Burma pada tahun 1767.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Bayangkanlah, hinggakan hamba-hamba di istana mereka juga mampu dihiaskan dengan emas. Ini belum lagi dibincangkan tentang sistem matawang mereka, kerana bangsa Melayu sebenarnya gemar berniaga dengan menggunakan emas, tetapi ke mana perginya semua rekod-rekod agung ni? Kemana perginya senjata-senjata canggih Melayu? Di mana perginya armada-armada laut Melayu yang besar gedabak dengan nama jolokan “JONG”. Adakah ianya jauh lebih lebar dari kapal Laksamana Cheng Ho? Rekod sejarah yang benar ini semuanya selamat disimpan dalam arkib-arkib museum terkenal di Eropah dalam genggaman ejen sulit yang bertopengkan sang penyelamat.
Mereka menubuhkan kerajaan BUNGA di tebing-tebing pergunungan. Kerana itu istilah Banjaran HiMalaya kekal hingga ke hari ini… Mengenangkan bangsa gunung yang hebat lagi kuat dengan rajanya.
Jika anda sedar, bangsa Melayu-lah bangsa yang paling gemar menanam bunga-bunga di halaman rumah. Bunga sebenarnya terlalu sinonim dengan bangsa ini. Berhentilah menjadi goyyim kerana anda bukanlah sebuah robot ciptaan ejen Yahudi yang bertopengkan sang penyelamat. Tetapi anda sebenarnya adalah seorang pejuang yang dilahirkan sebagai bangsa Melayu dibumi Mala ini.

Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang Kini Sudah ditemui???


Assalamualaikum dan salam sejahtera. Seperti mana yang dijanjikan, saya akan menulis mengenai Kerajaan Aroi Matahari yang lokasinya terletak di Kepulaan Pasifik. Pada asalnya, artikel ini hanya berkisar mengenai Kerajaan Aroi tetapi kajian yang saya lakukan membawa saya kepada beberapa benang halus yang berkait rapat antara Kerajaan Aroi Matahari dan Lemuria serta Atlantis. Jadi, saya merasakan tajuk Kerajaan-Kerajaan Melayu Yang Hilang merupakan tajuk yang paling baik.
Kalau kita mahu bercakap mengenai Kerajaan Aroi, kita harus belajar dahulu mengenai Lemuria dan Atlantis. Kenapa? Soalan itu senang sahaja kerana rekod sejarah menunjukkan bahawa pengasas Kerajaan Aroi ialah leluhur daripada Lemuria. Jadi, untuk mengenali Aroi, harus belajar mengenali bapa kepada Aroi iaitu Lemuria dan Atlantis.
Juga, untuk mengkhatamkan bab mengenai Lemuria dan Atlantis, harus anda mengkhatamkan topik mengenai bangsa Melayu. Memahami apa itu definisi perkataan Austronesian dan Polynesian. Bila anda sudah memahami perkataan ini, anda pasti tidak menghadapi masalah untuk menelan artikel saya ini. Jangan risau, sebenarnya ada artikel saya yang lepas berkisar mengenai definisi bangsa Melayu.
Lemuria dan Atlantis
Lemuria merupakan sebuah peradaban kuno yang masih didebatkan kewujudannya oleh para sejarawan. Manakala Atlantis berdiri selepas kewujudan Lemuria tetapi pernah berada pada period yang sama. Bukan kerana kewujudannya palsu tetapi kekurangan bukti untuk menjadikan Lemuria benar-benar wujud. Persoalan itu kita tolak ketepi, kerana kita ada benda yang lebih penting untuk dipelajari.
Lemuria ialah sebuah kerajaan yang dikatakan berdiri pada 75 000 tahun sebelum masihi hinggalah ke era 11 000 S.M. Tamadun ini dikatakan ranap atas beberapa sebab, diserang oleh jiran mereka iaitu Atlantis dan menjadi mangsa banjir Besar. Tentang isu ini, ramai pengkaji berpendapat bahawa Lemuria dan Atlantis ialah umat Nabi Nuh yang ingkar pada ajaran rasul ALLAH itu untuk menyembah ALLAH meninggalkan tinggalan berhala dan matahari mereka.
Kembali kepada topik, Lemuria pada zaman puncaknya, mempunyai 60 Juta orang dan terdiri daripada pelbagai bangsa. Di sini saya mahu membetulkan kenyataan bahawa Lemuria dan Atlantis itu bukanlah milik orang Melayu. TETAPI…
Tahukah anda bahawa Melayu merupakan salah satu bangsa yang pernah menjadi sebahagian daripada Lemuria dan Atlantis? Menurut Powell dalam bukunya The Solar System, pada bab 35 menceritakan bahawa akar bangsa keempat Lemuria merupakan malayan brown yang membawa maksud rumpun Melayu atau nama saintifiknya Austronesian-Polynesian. Akar keempat ini digelar sebagai Atlanteans.
Dan fakta yang mengejutkan ialah lokasi Lemuria dikatakan terletak di Asia Tenggara.
Lemuria meliputi Semenanjung Tanah Melayu, pentas Sunda, Kepulauan Borneo, Sumatera dan Kepulauan Jawa. Ini ialah wilayah yang memang diektahui sebagai Kepulauan Melayu pada hari ini. Hal ini telah membawa saya untuk mengkaji kembali kenyataan Augustus Le Plongeon (1825–1908), SEORANG PENYELIDIK yang menemui catatan bangsa Mayan mengenai Lemuria dan Atlantis bahawa pengasas kerajaan Mesir Purba ialah Permaisuri Moo, gelandangan daripada Lemuria.
Sekaligus saya teringat akan artikel mengenai Punt, bahawa lokasi tempat misteri yang dikatakan tanah para nenek moyang bansga Mesir dan Qibti, juag dikenali sebagai tanah para dewa yang dikunjungi oleh Ratu Hatsheptsut terletak di Nusantara. Sekarang, sudah jelas kenapa Nusantara ini di kunjungi oleh Firaun Hatshepsut kerana pernah suatu masa dahulu, di tanah ini berdirinya Lemuria.
Banyak juga pengkaji yang mengatakan bahawa Nusantara ialah lokasi Lemuria. W. Eliotscot dalam bukunya The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria, juga tidak ketinggalan seorang professor daripada Brazil dalam bukunya The Lost Continent Of Atlantis Found..
Nampak bukan? Bukan seorang dua pengkaji yang telah menemui rahsia bumi kita ini. Cuma Melayu tidur… terlalu lama tidur… selepas sampai bangsa sendiri dipandang hina. Hari ini, bukti arkeologi menunjukkan bahawa keluasan Lemuria mencecah sehingga Pulau Ester yang merupakan wilayah terhujung dalam benua Melayu yang digariskan oleh pakar antropologi pada hari ini.
Teknologi Canggih Lemuria Dan Atlantis
Nenek moyang orang Melayu pada hari ini dikatakan antara bangsa termaju yang pernah dilihat oleh dunia. Lemuria dan Atlantis mempunyai tanah subur sepanjang masa. Matahari asyik bersinar 24 jam (sesuai dengan iklim khatulistiwa). Mereka mempunyai pengetahuan yang sangat mendalam dan teknologi bangsa ini sangat-sangat canggih. Ada pendapat mengatakan lebih canggih daripada hari ini. Namun semuanya musnah angkara melawan ajaran Nabi Nuh. Maka, ALLAH turunkan banjir besar dan hanya yang mengikut Nabi Nuh sahaja selamat daripada tragedi itu.
Saya percaya Nabi Nuh bercakap dengan bangsa yang sangat maju. Nabi Nuh tidak berdakwah dan menyeru manusia primitif yang konon sedang berevolusi tetapi sedang bercakap dengan bangsa yang mampu membina kapal terbang dan senjata nuklear. Baca catatan Plato mengenai tragedi yang menimpa bangsa Atlantis (Lemuria tidak disebut kerana Lemuria telah kalah dalam peperangan derngan Atlantis).
Plato dalam bukunya:
“Kerana hanya dalam semalaman, hujan yang luar biasa lebat menyapu bumi dan pada saat yang bersamaan terjadi gempa bumi. Lalu muncul air bah yang menggenang seluruh wilayah (Atlantis)”
Kemudian bandingkan dengan ayat Al-Quran:
“Dan buatlah bahtera dengan pengawasan serta kawalan Kami, dan dengan panduan wahyu Kami (tentang cara membuatnya); dan janganlah engkau merayu kepadaKu untuk menolong kaum yang zalim itu, kerana sesungguhnya mereka akan ditenggelamkan” (Surah Hud, ayat 37)
Dan…
“Bawalah dalam bahtera itu dua dari tiap-tiap sejenis haiwan (jantan dan betina), dan bawalah ahlimu kecuali orang yang telah ditetapkan hukuman azab atasnya (disebabkan kekufurannya), juga bawalah orang-orang beriman”. Dan tidak ada orang-orang yang beriman yang turut bersama-samanya, melainkan sedikit sahaja.” (Surah Hud, ayat 40)
Lihat petunjuk ALLAH dalam Al-Quran, bagaimana Nabi Nuh mampu membina sebuah bahtera dengan jumlah pengikut yang kecil, itu pun tidak ditolak jumlah kanak-kanak dan wanita serta orang tua dalam masa yang sangat singkat kecuali Nabi Nuh merupakan seorang jurutera dan arkitek yang hebat dengan teknologi yang amat canggih. Isi kapal yang bakal dihuni itu terdiri daripada manusia beriman dan haiwan yang hidup di atas muka bumi ini.
Dalam lipatan sejarah, hanya satu tamadun sahaja yang musnah kerana banjir air bah, iaitu Tamadun Atlantis. Anda nampak perkaitannya di sini?
Untuk membuktikan dakwaan saya bahawa tamadun Lemuria dan Atlantis ini maju, mari kita lihat bukti-bukti dalam lipatan sejarah. Teknologi yang paling terkenal melibatkan kedua-dua peradaban ini ialah kristal. Kuil-kuil Lemuria dan Atlantis menempatkan sebuah generator raksasa yang dikelilingi kristal-kristal, sebagai sumber tenaga dan juga digunakan untuk perubatan.
Terdapat perbezaan antara Lemuria dan Atlantis. Bangsa Lemuria tidak sangat mempunyai teknologi yang canggih, dan teknologi mereka sangat mesra alam berbanding teknologi Atlantis sangat canggih dan bangsa ini sangat suka berperang. Bangsa Lemuria yang boleh dikategorikan sebagai bangsa spiritual diserang oleh Atlantis dan akibatnya, Lemuria jatuh. Kejahatan demi kejahatan dilakukan oleh bangsa Atlantis, mereka juga semakin menyeleweng ajaran nabi yang asal sehingga satu masa, ALLAH mengutuskan seorang nabi untuk mereka, namun sayang… seperti umat yang akan datang selepas mereka, mereka menolak mentah-mentah. Akibatnya… terjadilah banjir besar yang disebut dalam setiap tamadun.
Pada hari ini, antara rekod arkelogi yang membuktikasn kewujudan Lemuria dan Atlantis ialah catatan Tamadun China, tulisan sejarawan Yunani seperti Plato, Dodrus, Timagenus, Aelenus, Theopampus, dan banyak lagi. Boleh dikatakan setiap tamadun silam menceritakan mengenai Lemuria dan Atlantis, seiring dengan kisah banjir besar yang melanda dunia.
Ekpedisi-ekpedisi yang dijalankan ke dasar lautan Atlantis (empayar mereka sangat luas) pada hari ini, menemui binaan piramid. Juga penemuan keris Melayu di dasar laut Jepun dengan piramid-piramid aneh. Penemuan paling mengangumkan ialah kru Kapten Reyes menemui makam, kuil dan jalan raya di Talia, Sepanyol.
Kerajaan Aroi Matahari
Apabila banjir besar mula surut, maka terdapat beberapa orang bangsa Lemuria yang terdiri daripada pelbagai bangsa pada hari ini menubuhkan sebuah kerajaan yang bernama Aroi Matahari, lokasinya di Kepulauan Pasifik (salah satu wilayah rumpun Melayu yang digariskan oleh sejarawan). Kerajaan ini ditubuhkan oleh Tangoba. Ya, pengasas Kerajaan Aroi ialah bangsa Melayu. Tetapi, seperti biasa, kerajaan ini dihuni oleh bangsa-bangsa yang pernah mendiami Lemuria dahulu.
Dinasti yang ditubuhkan oleh Tangoba bernama Dinasti Araiki. Sepanjang pemerintahan Dinasti Araiki, terdapat lebih kurang 16 raja memerintah sehinggalah Dinasti Baralku mengambil alih. Kemudian, pelbagai bangsa kebanyakan sudah pupus di dunia mengambil alih tampuk pemerintahan melalui peperangan dan perkahwinan. Kerajaan ini juga menjalankan hubungan dengan tamadun-tamadun yang wujud selepas banjir besar seperti Tamadun Rama yang terkenal dengan kisah perang nuklear mereka, tamadun awal China, tamadun purba penduduk ASLI AMERIKA.
Namun, rekod penyelidik mengatakan bahawa Dinasti Nan Madol mengambil alih kerajaan Aroi. Dinasti ini ialah antara dinasti Kerajaan Aroi yang didirikan oleh orang Melayu. Dinasti ini sempat meninggalkan kepada kita sebuah bandar yang masih boleh dijumpai pada hari ini.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Lagi satu yang perlu diketahui oleh orang Melayu, kerajaan Aroi sebenarnya merupakan sebuah kerajaan Maritim yang dimana kita dapat melihat warisan genetik nenek moyang kita berada dalam diri kita. Kerajaan-kerajaan Melayu selepas itu kebanyakannya bersifat maritim dan melakukan aktiviti perdagangan. Sebagai contoh, Srivijaya dan Melaka.
Kesimpulan
Orang Melayu merupakan antara bangsa tertua di dunia yang masih bertahan dalam lipatan sejarah. Daripada zaman nenek moyang mereka, Lemuria sehinggalah zaman banjir besar, beratus-ratus kerajaan tumbang, beratus-ratus bangsa telah pupus di dunia tetapi orang Melayu masih kekal bertahan. Saya berharap segala apa yang saya tulis melalui hasil kajian saya diambil positif. Kita harus mengambil contoh nenek moyang kita, menjadi hebat seperti mereka dan jangan tidur lagi…
Rujukan:
The Chronicles Of Genesis: A complete history Of Nefilm oleh Neil Zimmer.
Far out adventure: The Best World Explorer oleh David Hatcher Childress.
Our Journey Through Time oleh John C. Carnes.
The Ancients oleh Fernando Gallegos.
The Story Of Atlantis and The Lost Lemuria oleh W. Eliotscot.
The Lost Continent Of Atlantis Found oleh Arsyio Santos
The Solar System Oleh Powell
Bangsa Melayu sebenarnya antara bangsa asas dan bangsa utama sebelum dan selepas peristiwa Banjir Besar.Mengapa para pengembara Eropah memanggil gugusan kepulauan di garisan Khatulistiwa ini yang jumlahnya beratus-ratus dengan Malay Archipelago yang mengandungi lapan buah laut termasuk Sulu dan Celebes,merupakan SISTEM KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA serta menganjur dari kira-kira 20° utara garis lintang ke kira-kira 10° selatan garis lintang. Ia terdiri daripada New Guinea,pulau kedua terbesar di dunia;pulau-pulau Filipina;Kepulauan Sunda,yang mana termasuk Sumatera,Jawa,Sulawesi,Borneo,Bali,dan Timor; the Moluccas (Maluku);dan beratus-ratus lagi pulau-pulau kecil.New Guinea, Borneo, and Sumatera adalah tiga daripada 6 pulau terbesar dunia dan Jawa adalah pulau yang paling padat penduduknya di dunia.
Kawasan yang dinamakan Malay Archipelago ini berkeluasan 2.8 juta meter persegi (kira-kira 1.1 juta batu persegi)!!!
Sistem pulau terbesar di dunia diabadikan dengan nama bangsa misteri ini dan ini menunjukkan hubungan bangsa ini dengan laut adalah amat rapat.Tidak hairanlah King Solomon (Nabi Sulaiman a.s) mengimport emas dari sini dan para Firaun mengimport rempah ratus dan kapur barus dari Nusantara beribu tahun dahulu.
Adakah bangsa yang terkenal dengan laut,kapal-kapal,perdagangan dan pulau-pulau masih difikirkan tinggal di ceruk-ceruk hutan menganyam atap rumbia atau melukis gambar monyet di dinding-dinding gua? Juga,mengapa orang-orang Eropah ini menggelar tanah semenanjung yang menganjur dari Thailand dan Myanmar hingga ke Selat Teberau ini MALAY PENINSULAR setaraf dengan Italian Peninsular? THE LAND OF THE EAST ADALAH BUMI ORANG-ORANG MELAYU dan ini tidak boleh disangkal langsung oleh orang-orang Barat.Mengapa?
Mengapa sejarah lain orang-orang Melayu seperti kerajaan-kerajaan purba,pencapaian Melayu dalam perdagangan,kemahiran Melayu membina kota-kota dan istana batu yang hebat-hebat dapat dipadamkan dengan jayanya?Tetapi bab nama kepulauan dan semenanjung,orang-orang Barat tidak mampu menulis satu peta pun atau satu manuskrip sejarah pun untuk menamakan semenanjung Tanah Melayu ini sebagai ‘Thai Peninsular’ atau ‘Indochina Peninsular’ atau ‘Polynesian Peninsular’. Mengapa orang-orang Barat ini tidak menamakan Malay Archipelago ini dengan Austronesian Archipelago atau Polynesian Archipelago atau misalnya West Pasific Archipelago? Mengapa?
INI KERANA NAMA DI MANA ORANG-ORANG MELAYU TINGGAL INI (HOMELAND) TELAH TERCATAT SEJAK BERIBU TAHUN DAHULU DARI MANUSKRIP-MANUSKRIP MESIR PURBA, KERAJAAN JUDEA (YAHUDI),ASSYRIA,BABILON,ARAB,PARSI SERTA CATATAN-CATATAN PARA PENGEMBARA EROPAH,sebahagiannya tersimpan di Perpustakaan Nineveh yang musnah pada tahun 612 sebelum Masihi,juga di Perpustakaan Iskandariah yang masyhur itu,Perpustakaan Baghdad,Arkib purba Maharaja China dan arkib-arkib seluruh dunia termasuk simpanan raja-raja Perancis,Sweden,Belanda,Inggeris,Vatikan dan juga terdapat di Perpustakaan kota Ayutthaya yang musnah semasa serangan Burma pada tahun 1767.
Tinggalan bandar Nan Madol boleh dijumpai di Pohnpei. Dijumpai pada tahun 1800 oleh penjarah eropah. Nan Madol bukan sahaja peningalan nenek moyang bangsa Melayu ini. Sebagai contoh, piramid ialah binaan biasa orang Melayu sejak zaman Lemuria lagi. Jadi, tidak hairanlah dakwaan bahawa terdapat ratusan piramid Melayu di dalam hutan kita yang sedang tunggu masa untuk didedahkan. Orang Melayu sebenarnya mampu membina lebih daripada itu. Sebagai contoh, dikatakan Kerajaan Aroi mampu membina terowong bawah laut yang menghubungkan pulau-pulau di bawah empayarnya.
Bayangkanlah, hinggakan hamba-hamba di istana mereka juga mampu dihiaskan dengan emas. Ini belum lagi dibincangkan tentang sistem matawang mereka, kerana bangsa Melayu sebenarnya gemar berniaga dengan menggunakan emas, tetapi ke mana perginya semua rekod-rekod agung ni? Kemana perginya senjata-senjata canggih Melayu? Di mana perginya armada-armada laut Melayu yang besar gedabak dengan nama jolokan “JONG”. Adakah ianya jauh lebih lebar dari kapal Laksamana Cheng Ho? Rekod sejarah yang benar ini semuanya selamat disimpan dalam arkib-arkib museum terkenal di Eropah dalam genggaman ejen sulit yang bertopengkan sang penyelamat.
Mereka menubuhkan kerajaan BUNGA di tebing-tebing pergunungan. Kerana itu istilah Banjaran HiMalaya kekal hingga ke hari ini… Mengenangkan bangsa gunung yang hebat lagi kuat dengan rajanya.
Jika anda sedar, bangsa Melayu-lah bangsa yang paling gemar menanam bunga-bunga di halaman rumah. Bunga sebenarnya terlalu sinonim dengan bangsa ini. Berhentilah menjadi goyyim kerana anda bukanlah sebuah robot ciptaan ejen Yahudi yang bertopengkan sang penyelamat. Tetapi anda sebenarnya adalah seorang pejuang yang dilahirkan sebagai bangsa Melayu dibumi Mala ini.
Bangsa Melayu juga merupakan bangsa terawal membina tugu-tugu kota yang merentasi dari :
UTARA (kemboja, cempaka, melati, petani, langkasuka, cermin, segenting)
TENGAH (kelantan, pahang, johor, melaka, kedah tua, selangor)
TIMUR (funan, okinawa, sulu,)
SELATAN (sumatera, riau, jawa)
Begitu hebatnya tamadun agung Melayu itu yang hanya segelintir sahaja para pewaris diraja yang tahu. Rekod tamadun ini berjaya disembunyikan oleh golongan Iluminati sehinggakan hampir kesemua teknologi Melayu dahulu kala berjaya disimpan di arkib-arkib tersohor dunia di Eropah. Tidak cukup dengan itu, tinggalan sejarah yang agung ini turut dikaji di dalam makmal-makmal oleh pengkaji logam. Bolehkah anda bayangkan bagaimanakah laksamana-laksamana dan pendekar-pendekar Melayu boleh sampai ke Hawaii dari semenanjung kepulauan cebu tanpa sesat dengan hanya berpandukan sejenis alat apungan dari cerdik pandai anak Melayu.
Saya amat yakin kini bahawa golongan Illuminati sedang memerhatikan bangsa Melayu. Mereka pasti tidak akan sesekali lupa pada ramalan seorang tukang tilik dari kalangan bangsa mereka, Nostradamus, yang berbunyi :
“Dia muncul dari negeri yang terletak di pertemuan tiga buah laut. Negara Timur tempat perjuangan pemimpin tersebut terletak di pertemuan tiga buah laut.”
-Nostrad
Difirmankan: “Hai Nuh, turunlah dengan selamat sejahtera dan penuh keberkatan dari Kami atasmu dan atas umat-umat (yang mukmin) dari orang-orang yang bersamamu. Dan ada (pula) umat-umat yang Kami beri kesenangan pada mereka (dalam kehidupan dunia), kemudian mereka akan ditimpa azab yang pedih dari Kami.” (Huud 11:48)
Selepas Banjir Besar surut,maka Nabi Nuh a.s pun keluar bersama-sama para pengikutnya seramai 80 orang (mengikut jumlah yang disepakati di dalam manuskrip-manuskrip kuno).Tempat di mana mendaratnya bahtera Nabi Nuh (Noah’s Ark) tidak dapat dipastikan dengan jelas tetapi pendapat yang popular ialah di Buki Judi di Pergunungan Ararat di Turki.Setelah keluar dari bahtera maka bertebaranlah pengikut-pengikut Nabi Nuh ke seluruh bumi termasuk anak-anaknya iaitu Ham,Sam dan Yafid (Japheth).Ham telah mengembara ke kawasan di sebelah Afrika,manakala Yafid bergerak arah barat di mana nanti anak cucunya akan hidup merentasi kawasan Mediteranean,Kaukasus,Tanah Besar Eropah dan kawasan di sebelah utara seperti Denmark,Norway dan lainnya.Sam pula menetap di Asia khususnya di Asia Barat.Sebahagian anak keturunannya ada yang bergerak ke timur jauh merentasi perbatasan China di mana terlebih dahulu direntasi oleh pengikut-pengikut Nabi Nuh yang bergerak ke kawasan sebelah Timur.INI ADALAH LAPISAN PERTAMA pergerakan anak-anak manusia selepas peristiwa Banjir Besar.
Nabi Nuh dan kaum kerabatnya yang lain masih menetap di Asia Barat.Dari kerabat Nabi Nuh ini maka lahirlah bangsa-bangsa purba Mesopotamia seperti Akkadia,Assyria dan bangsa-bangsa purba Babilon (termasuk Sumer dan Samiyah).Bangsa-bangsa ini membentuk peradaban Mesopotamia telah diperakui merupakan tamadun tertua di dunia dan digelar pusat ketamadunan dunia (adalah tamadun yang dikenalpasti mula-mula mencipta roda).Bangsa-bangsa yang membentuk tamadun ini merupakan bangsa yang bijak dan terdiri dari keturunan yang terlatih,mahir dan genius.Ini tidak menghairankan memandangkan mereka berasal dari keturunan Nuh sendiri dimana Nabi Nuh adalah seorang yang pintar dan seorang ‘patriarch’ yang disegani.Manakala pengikut-pengikut Nabi Nuh yang telah sampai di sebelah India,China dan Timur Jauh tetap meneruskan hidup mereka namun agak terbelakang dari segi pencapaian bangsa-bangsa yang tinggal di pusat tamadun Mesopotamia.Ini memandangkan para pengikut Nabi Nuh adalah terdiri dari orang-orang yang miskin dan melarat dimana sebelum Banjir Besar mereka bolehlah dikatakan tinggal dikawasan perkampungan (atau perumahan kos rendah pada istilah kini) ataupun menetap di setinggan-setinggan.
Tahap pendidikan mereka yang rendah tidak memungkinkan mereka mendidik keturunan mereka secara intensif tidak seperti keturunan Nabi Nuh yang berasal dari golongan berpendidikan dan bijakpandai memandangkan Nabi Nuh sendiri selain seorang ahli agama, beliau juga adalah pakar dalam bidang zoologi dan kejuruteraan perkapalan.Beliau juga seorang ahli marin dan pelayaran yang berkemahiran.Sesungguhnya Allah s.w.t ,mengangkat para utusan-Nya dari kalangan yang terbaik dan dari keturunan yang terpelihara.Di sini kita boleh menimbangkan dua petunjuk misteri ini,
*Adakah bangsa Melayu berasal dari kaum kerabat Nabi Nuh?
*Atau berasal dari salah seorang pengikut Nabi Nuh?
sumber: sultan melaka al kamen

TIDAK MUTLAQ & BERSYARAT...

HUKUM TIDAK PERNAH BERUBAH... Apa yg pernah dikatakan Haji Hadi ini tidak Mutlaq & bersyarat dengan pertimbangan bagi menghindari kem...