SesungguhNya al-Quran diturunkan (dijelaskan) dengan bahasa yang paling sempurna dan boleh dikatakan sangat berkelas. Hal ini pula yang terdapat dalam surah Al-Ana'am 93... "dan siapakah yang lebih zalim daripada... "

(Al-An'aam 6:93)
Penggunaan kata "lebih zalim" mengandungi makna sindiran bahawa orang didalam ayat tersebut memiliki sifat paling zalim. Dan benar saja bahawa ada dua ciri manusia yang di sebut Allah sebagai orang yang paling zalim. Akan tetapi ternyata kedua-duanya justru terlihat Alim, Zuhud dalam pandangan kaum : puak : jemaah : partiNya, bahkan dimuliakan...
Siapa sajakah kedua-duanya mereka itu ?
1) Orang Yang Berdusta AtasNama (zat & hak-hak mutlak zat Allah)
Menurut Ibnu Kathir, tapsir ayat tersebut ialah orang-orang yang mengaku bahawa diriNya mampu menandingi Wahyu yang di turunkan Allah dengan perkataan yang diada-adakan. Ciri orang-orang ini pula memiliki sifat seperti Surah Al-Anfat ayat 31..."Jika kami menghendaki, nescara kami mampu membacakan yang seperti ini (Al-Quran)."

Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami (hak-hak mutlak zat Allah), mereka berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengarnya. Kalau kami mahu, nescaya kami dapat mengatakan (kata-kata) seperti (Al-Quran) ini. (Al-Quran) ini tidak lain hanyalah cerita cerita dongeng orang-orang dahulu kala".
(Al-Anfaal 8:31)
Memang sekilas orang-orang tersebut terlihat Alim, Zuhud, pandai dan cerdas kerana mampu membuat bacaan yang sama hebatnya seperti al-Quran atau mengaku sebagai seorang bertaraf Nabi yang memiliki mukjizat. Pada mereka sebenarNya adalah orang-orang yang paling bodoh disebabkan tidak mampu menggunakan akal logik yang Allah berikan kepadaNya.
Bagaimana mungkin mereka membenarkan apa yang dalam pikiranNya, jika Kalam Allah (qalaamallah - al-Kitab > al-Quran - IQRA') dan NabiNya saja mereka dustakan ?.
Nampak macam warak, padahal Khawarij.
Imam Ibnu Jauzi berkata ;
Ketika Ali telah wafat, maka dikeluarkan Ibnu Muljam untuk dibunuh, maka Abdullah bin ja'far memotong kedua tangan & kakinya, tapi dia tidak berteriak & tidak berbicara...
...kemudian matanya dipaku dengan paku panas, dia tetap juga tidak berteriak, bahkan dia membaca surah A'Alaq sampai habis dalam keadaan darah mengalir dari dua matanya... dan ketika lidahnya mahu dipotong, baru dia berteriak menangis...
...Maka ditanya kepadanya: "Mengapa engkau berteriak menangis ?
Dia berkata: "Akut tidak suka jika aku mati didunia dalam keadaan tidak berzikir kepada Allah"...
...dan Dia adalah orang yang dahinya berwarna kecoklatan : kehitaman kerana bekas sujud, Semoga Allah melaknatnya.
[Talbis Iblis halaman 122]
Siapa Ibnu Muljam ?. Beliaulah pembunoh Ali Radiallahu anhu
*Khawarij
*Khawarij Qadiyyah
///
Ab Sheikh Yunan.